Mencanting Batik hingga Paduan Suara, UI Catatkan Dua Rekor Dunia
BERITABAIK.ID - Acara puncak Program Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) UI mendapat rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (Muri) kategori “Mencanting Batik oleh Mahasiswa Baru Terbanyak” dan “Paduan Suara Mahasiswa Baru Terbanyak”.
Kegiatan membatik dan paduan suara tersebut digelar di Lapangan Rotunda, Kampus UI dan melibatkan 9.273 mahasiswa baru Universitas Indonesia.
Atas capaian tersebut, Rektor Universitas Indonesia Prof Ari Kuncoro menyebut UI sebagai miniatur Indonesia, karena mahasiswa UI berasal dari berbagai daerah di Indonesia dengan ragam budaya masing-masing.
“Pemecahan prestasi superlatif karsa dan karya anak bangsa pagi hari ini adalah bukti otentik bahwa Universitas Indonesia, sesuai dengan visinya, adalah pusat unggulan bukan hanya di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi, melainkan juga di bidang kebudayaan,” ujarnya.
Selain keberhasilan beradaptasi menyelenggarakan acara secara luring, ia menyebut torehan rekor ini merupakan penanda UI merupakan kampus yang rukun dan menjunjung kesatuan di tengah perbedaan.
Baca Juga: Berdialog Bahasa Sunda, Film Before Now and Then (Nana) Pecahkan Rekor Muri
Sesuai dengan tema PKKMB UI 2022 yaitu Satu Karena Beda, terdapat gambar makara, rektorat, danau, yang melambangkan ciri khas dari UI yang menjadi motif batik yang dilukis oleh 9.273 mahasiswa baru.
Dalam kesempatan yang sama, Pendiri Museum Rekor Indonesia Jaya Suparna mengapresiasi capaian tersebut.
Dia menyebut apa yang dilakukan oleh UI merupakan pemecahan rekor yang paling mengesankan, membanggakan, menakjubkan, dan mengharukan.
“Ini bukan Rekor Indonesia, tapi Rekor Dunia. Saya belum pernah melihat yang seperti ini di belahan dunia manapun," kata Jaya.
Baca Juga: Parkir Liar dan PKL Kawasan Alun-alun Segera Ditertibkan
"Sebanyak 9.000 mahasiswa baru UI melakukan paduan suara sekaligus mencanting. UI hari ini membuat sejarah dan rekor baru, yaitu membatik dan paduan suara yang diikuti mahasiswa baru terbanyak di dunia,” kata Jaya.
Sementara itu pada sesi penampilan paduan suara, 9.273 mahasiswa UI tampil membawakan lagu-lagu nasional.
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Prof Abdul Haris menyebut pemilihan lagu nasional ini sebagai upaya meningkatkan kesadaran dan kebanggaan terhadap kekayaan budaya bangsa.
“Agar mahasiswa UI punya kompetensi dan intelektualitas global, sekaligus menjadi manusia Indonesia yang paripurna,” ujarnya.***
Editor : Marshal Deru Bumi
Berita Terkini
