• Kamis, 6 Oktober 2022

Jangan Apatis, Generasi Milenial Harus Melek Politik

- Jumat, 18 Maret 2022 | 08:36 WIB
Ilustrasi milenial (id.foutap.com)
Ilustrasi milenial (id.foutap.com)

TemanBaik, generasi milenial saat ini menjadi kelompok masyarakat terbesar di Indonesia. Tak heran, di panggung politik Indonesia, mereka banyak didekati tokoh-tokoh politik.

Hanya saja, tingkat ketertarikan kaum milenial terhadap politik ternyata masih rendah. Hasil survei Lembaga Survei KedaiKOPI Januari 2022 lalu menunjukkan, 80 persen generasi muda atau milenial jarang membicarakan politik.

"Memang masih ditemukan 80% generasi muda atau milenial menyatakan jarang melakukan obrolan atau perbincangan dengan tema politik. Artinya generasi muda kita ternyata belum tertarik terhadap politik," kata pengamat politik sekaligus pendiri Lembaga Survei KedaiKOPI Hendri Satrio kepada beritabaik, Kamis (18/3/2022).

Menurut Hendri, generasi milenial seharusnya tidak antipolitik mengingat saat ini menjadi kelompok masyarakat terbesar di Indonesia. Artinya, kata dia, generasi muda mendapatkan peran terbesar dalam menentukan masa depan politik Indonesia

"Bisa dibayangkan apabila generasi muda atau milenial tidak melek politik, maka tidak menutup kemungkinan dunia perpolitikan Indonesia akan dikuasai oleh orang-orang jahat," kata Hendri Satrio.

Baca Juga: Legenda Balap Motor Indonesia Tjejep Heriyana dapat Kado Tiket Moto GP dari Gubernur Ridwan Kamil

Jika dibiarkan, lanjut dia, mereka bisa melakukan praktik kejahatannya dengan memanfaatkan kelengahan rakyat Indonesia pada politik dengan tidak melakukan kontrol kepada penguasa.

Lebih lanjut Hendri mengatakan, sudah saatnya generasi milenial mendapatkan pendidikan politik, yang mengajarkan nilai-nilai politik dan bernegara.

"Hanya saja harus dikemas secara menarik dan dengan penyampaian yang mudah dipahami. Jangan jadikan politik sebagai topik yang terkesan ribet dan membosankan," kata Hendri.

Halaman:

Editor: Gin Gin Tigin

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X